Tulisan Robi (TUBI)
Mencintai Dengan Benar
Dia mungkin mencintaimu dengan baik, tapi aku mencintaimu dengan benar.
Bagaimana mencintai dengan benar
? perkara mencintai adalah hal yang sering dibicarakan oleh generasi mileneal
saat ini. Kehidupan anak muda seakan-akan hanya berkutat dan berpusat pada
permasalahan cinta. Bukankah hidup tidak melulu soal cinta ? bukankah masa muda
tidak hanya bisa diisi dengan cinta, tapi juga upaya-upaya untuk menggapai
cita-cita.
Masalah utama generasi mileneal
saat ini adalah tidak adanya rujukan dalam mencintai yang benar. Perkembangan informasi
dan teknologi saat ini membuat apa-apa yang dibaca, dinonton mempengaruhi
pemahaman anak muda akan cinta.
Ada satu pemahaman tentang cinta yang
mungkin keliru yaitu “cintailah orang lain sebagaimana kau ingin dicintai,
perlakukan orang lain sebagaimana kau ingin diperlakukan”. Dengan menggunakan
prinsip ini kita telah merasa mencintai dan memperlakukan orang lain dengan
baik. Padahal bisa saja mereka justru tersakiti
dan terluka oleh cara kita mencintai dan memperlakukannya dengan
sebaliknya.
Kita sering merasa orang lain
telah menyakiti kita, padahal mungkin saja dia bermaksud mencintai kita
dengan tulus. Pemahaman ini jelas keliru, kenapa ? karena setiap kita dan orang yang kita
perlakukan ada perbedaan pola pikir, cara merasa serta latar belakang sosial. Akan baik jika jika berprinsip “ cintailah
orang lain dengan cara sebagaimana dia ingin dicintai, perlakukan orang lain
dengan cara sebagaimana mereka ingin diperlakukan”
Komentar
Posting Komentar