Tulisan Robi ( TUBI )
Aktualisasi Diri.
Mereka yang mengerti
saya pasti akan menyukai saya. Bagi yang tidak mereka tidak akan tertarik sama
sekali - Picasso
Sosiologi mempelajari
manusia sebagai makhluk relasional yang mengaktualisasikan hidupnya dalam
persekutuan hidup bersama. Dalam persekutuan hidup bersama ada norma, daya,
irama dan dorongan untuk bekerjasama.
Menurut Max Weber, ciri
khas kenyataan sosial direalisasi menurut nilai-nilai kebudayaan. Dengan
mengakrabi kebudayaan sendiri manusia merasa aman, kerasan meningkatkan
kepercayaan diri yang tinggi. Manusia secara bebas mengungkapkan diri dalam
aspek-aspek terdalamnya melalui kebudayaan.
Kebutuhan utama manusia
sebenarnya adalah bukan sandang, pangan dan papan. Itu hanyalah kebutuhan
primer manusia yang bersifat fisik. Sementara kebutuhan jiwa setiap manusai
adalah aktualisasi diri. Ini selaras dengan yang disampaikan oleh abraham maslow tentang
kebutuhan manusia. Kebutuhan aktualisasi diri adalah kebutuhan yang tidak
melibatkan keseimbangan, tetapi melibatkan keinginan yang terus menerus untuk
memenuhi potensi. Maslow melukiskan kebutuhan ini sebagai hasrat
untuk semakin menjadi diri sepenuh kemampuannya sendiri, menjadi apa saja
menurut kemampuannya. Dasar utama pemuasan berbagai kebutuhan tersebut didorong
oleh dua kekuatan yakni motivasi kekurangan (deficiency motivation) dan
motivasi perkembangan (growth motivation). Motivasi kekurangan bertujuan
untuk mengatasi masalah ketegangan manusia karena berbagai kekurangan yang ada.
Sedangkan motivasi pertumbuhan didasarkan atas kapasitas setiap manusia
untuk tumbuh dan berkembang.
Dewasa ini banyak salah
mengira dalam memahami aktualisasi diri, mereka beripikir bagaimana menjadi orang yang disukai oleh
semua orang. Ini adalah hal yang mustahil. Rasul sekalipun tetap memiliki
pembenci apa lagi hanya kita. Tugas utama kita bukanlah menyenangkan semua
orang tapi menyenangi semua orang. Karena pada hakikatnya menjalin hubungan di
dunia sosial mudah-mudah gampang. Untuk itu tak bisa hanya rentetean
teori-teori hubungan sosial yang terpentinng langsung terjun ke lingkungan
masyarakat dimana hubungan itu dimulai dengan interaksi. interaksi dimulai dari
komunikasi setelah itu tercipta maka terbentuklah sebuah hubungan. Bisa
hubungan pertemanan, hubungan percintaan dan hubungan bisnis hingga menjadi
hubungan persaudaraan.
Komentar
Posting Komentar